Pagelaran akbar Kongres Federal Real Estate Dunia (FIABCI) 2018 akhirnya menentukan Bali sebagai tuan rumah agenda tahunan FIABCI Global Bussines Meeting. Acara tersebut akan diselenggarakan pada tanggal 7-10 Desember 2018 dan mengusung tema affordable housing and sustainable tourism development.
Dipilihnya Bali diumumkan langsung oleh Ketua Umum REI Soelaeman Soemawinata yang juga Presiden FIABCI Asia Pasifik. Selain itu yang menjadi istimewa dalam pagelaran Kongres FIABCI di Bali akan menjadi hari membahagiakan bagi Soelaeman Soemawinata. Dia adalah Ketua Umum REI Soelaeman Soemawinata yang juga Presiden FIABCI Asia Pasifik secara resmi.
Tuan Rumah Kongres FIABCI 2018
Partisipasi Indonesia dalam ajang (World Congress FIABCI) ke-69 yang diadakan di Dubai beberapa waktu lalu. Perwakilan Indonesia pun didalam kongres tersebut bisa dibilang yang terbanyak. Mungkin ini bisa menjadi indikasi betapa tumbuh suburnya bisnis real estate di Indonesia.
Selain itu Menurut Eman. Hanya di Indonesia dan tidak ada di Negara lain di belahan bumi lainnya penyediaan hunian untuk masyarakat berpenghasilan rendah dilakukan berkolaborasi dengan swasta. Salah satunya melalui Program Sejuta Rumah yang dicanangkan Presiden Joko Widodo pada 2015 lalu. Banyak pengembang dunia yang menaruh minat berbagi pengalaman dengan Indonesia dalam penyediaan rumah terjangkau dan konsen ini masih terus berlanjut hingga sekarang.
Indonesia memang di beberapa kesempatan terakhir terus mendorong investasi asing di sektor properti hunian untuk masyarakat. Salah satu kebijakan yang dinilai mampu mendatangkan investasi asing adalah kebijakan kemudahan bagi orang asing untuk membeli dan memiliki hunian di Indonesia.
Memang salah satu kemudahan ini menjadi indikasi menarik investasi asing masuk ke Indonesia, kemudian dengan dikeluarkannya kebijakan pemerintah mengenai pro investasi asing. Sementara itu investor asing semakin percaya akan mengeluarkan investasinya di Indonesia karena merasa terjamin.
Federal Real Estate Dunia (FIABCI) Federasi real estat ini didirikan pada 1945, dan Indonesia mulai bergabung dalam FIABCI sejak 1977. Saat ini ada lebih dari 60 negara yang terwakili di FIABCI. Sementara itu FIABCI Asia Pasifik meliputi Australia, India, Indonesia, Jepang, Korea, Macau, Malaysia, Philipina, Singapura, Taiwan dan Thailand.