Komunitas Ojek Online (Kajol) Indonesia mendukung program pelatihan wirausaha untuk para driver ojol (Ojol) di Kota Garut, Jawa Barat. Program ini memiliki tujuan untuk membantu para driver memulai usaha mereka dan meningkatkan kesejahteraan keluarga mereka. Dalam program ini, para driver ojol akan diberikan pelatihan bisnis makanan dan minuman serta tata rias dan make up.
Menariknya, setiap driver akan diberikan lima stand atau gerobak untuk usaha makanan dan minuman, serta lima paket peralatan usaha tata rias. Risnandar, juru bicara Kajol Indonesia mengatakan bahwa program ini bekerja sama dengan pelaku usaha UMKM lokal di Garut. Para driver ojol diharapkan dapat memanfaatkan ilmu dan fasilitas yang didapatkan untuk meningkatkan pendapatannya setelah menyelesaikan pelatihan wirausaha.
Koordinator Kajol Indonesia di wilayah Garut, Pian, mengatakan bahwa para driver ojol sangat antusias dengan program ini. Setiap kelompok driver akan mendapatkan stand untuk usaha mereka, dan hasilnya akan dinikmati bersama. Program ini sangat bermanfaat bagi para driver ojol dan diharapkan dapat terus berlanjut di daerah lain.
Kajol Indonesia juga memberikan kartu anggota ke para driver ojol di Garut dan melakukan sosialisasi tentang sosok kinerja dan kepemimpinan Ganjar Pranowo. Ini adalah upaya untuk meningkatkan rasa bangga dan memotivasi para driver ojol untuk menjalankan bisnis mereka dengan baik.
Program pelatihan wirausaha ini adalah salah satu bentuk dukungan Kajol Indonesia terhadap para driver ojol. Ini membuktikan bahwa Kajol Indonesia tidak hanya menyediakan layanan transportasi bagi masyarakat, tetapi juga memperhatikan kesejahteraan para driver dan berusaha untuk membantu mereka membangun masa depan yang lebih baik.
Dengan adanya program pelatihan wirausaha ini, para driver ojol akan memiliki peluang untuk meningkatkan pendapatannya dan membangun bisnis yang stabil. Ini akan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal dan membantu mengurangi tingkat pengangguran. Program ini adalah bentuk dukungan nyata bagi para driver ojol dan harus diapresiasi oleh masyarakat.