Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) berperan aktif dalam mendukung keberlangsungan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan menghadirkan produk-produk UMKM di supermarket Boss Food milik BUMN pangan tersebut. Asisten Manager Bisnis dan Operasional Bulog, Fauzan Ariyandi menyatakan bahwa Boss Food akan menyediakan produk-produk UMKM yang memenuhi syarat dari Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah.
Beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh produk UMKM adalah kemasan dan pelabelan yang sudah baik serta umur simpan yang panjang. Dalam upaya ini, Bulog akan membantu pemasaran dan display produk di toko mereka, serta memberi tanda khusus untuk menandai produk sebagai hasil UMKM. Hal ini bertujuan untuk mendukung UMKM agar lebih dikenal di pasar.
Produk-produk UMKM yang dijajakan di supermarket Bulog umumnya berupa makanan dan minuman ringan. Setelah produk habis terjual, Bulog akan memberitahu para UMKM untuk mengisi ulang stoknya. Program ini telah dilaksanakan sejak Agustus 2022, dan saat ini telah melibatkan 20 UMKM yang dibantu oleh Bulog melalui kegiatan ini.
Supermarket Boss Food saat ini sudah hadir di daerah Kelapa Gading dan Gatot Subroto, Jakarta, dan rencananya akan dibuka juga di Kota Medan. Para pelaku UMKM yang berpartisipasi dalam program ini mendapatkan manfaat karena tidak dikenakan biaya untuk menjual produk mereka di supermarket Bulog.
Meskipun belum ada data pasti mengenai kenaikan omset para UMKM akibat program ini, Fauzan menyatakan bahwa produk-produk UMKM tersebut cukup diminati dan pelaku UMKM secara aktif mengisi ulang stok produk mereka di supermarket Bulog. Secara umum, minat konsumen terhadap produk UMKM terlihat meningkat dan harga produk masih dapat diterima oleh pasar.
Melalui program ini, Bulog berperan sebagai mitra yang mendukung produk UMKM dalam meningkatkan daya saing dan akses pasar. Dengan adanya penjualan di supermarket Boss Food, UMKM diharapkan dapat semakin berkembang dan berkontribusi positif dalam perekonomian Indonesia.